• Hubungi Kami
  • Privacy Policy
Sabtu, 7 Juni 2025
  • Login
Pos Benua
  • Home
  • Bisnis
  • Digital
  • Edukasi
  • Network
  • Trend
No Result
View All Result
  • Home
  • Bisnis
  • Digital
  • Edukasi
  • Network
  • Trend
No Result
View All Result
Pos Benua
No Result
View All Result
Home Bisnis

Malaysia Minta Indonesia Kirim 240 Ribu Ton Jagung Setiap Tahun untuk Tingkatkan Ekspor Beras

Malaysia Minta Indonesia Kirim 240 Ribu Ton Jagung Setiap Tahun untuk Tingkatkan Ekspor Beras

BacaJuga

Produksi Beras Surplus 3 Juta Ton, Nasib Penggilingan Padi Perlu Diperhatikan

Produksi Beras Surplus 3 Juta Ton, Nasib Penggilingan Padi Perlu Diperhatikan

PLN UID Jabar Strategi Dukung Dedi Mulyadi Kembangkan Energi Hijau Bersama Provinsi Chungcheongnam Korsel

PLN UID Jabar Strategi Dukung Dedi Mulyadi Kembangkan Energi Hijau Bersama Provinsi Chungcheongnam Korsel

Dalam beberapa tahun terakhir, sektor pertanian Indonesia menunjukkan kemajuan yang signifikan, terutama dalam ekspor komoditas pertanian. Salah satu pencapaian yang patut dicatat adalah permintaan jagung dari negara tetangga. Dengan Malaysia sebagai pasar potensial, Indonesia berpeluang menjadi pusat distribusi pangan di kawasan ini.

Pertanyaannya, seberapa besar potensi Indonesia dalam memenuhi permintaan jagung dan komoditas lainnya? Berdasarkan pernyataan Menteri Pertanian, Malaysia meminta hingga 240.000 ton jagung setiap tahunnya. Angka ini menunjukkan bahwa pasar luar negeri sangat mengandalkan produk pertanian Indonesia, terutama jagung yang saat ini mengalami lonjakan permintaan.

Permintaan Jagung dari Malaysia dan Upaya Indonesia Memenuhinya

Pernyataan Menteri Pertanian bahwa Malaysia meminta 240.000 ton jagung per tahun adalah indikasi jelas akan tingginya minat pasar asing terhadap komoditas ini. Dalam tahap awal, Indonesia berhasil mengirim 1.200 ton jagung ke Malaysia, yang menunjukkan langkah positif menuju pencapaian target ekspor yang lebih besar. Dengan peningkatan produksi jagung di dalam negeri, Indonesia berambisi menjadi lumbung pangan dunia.

Saat ini, Indonesia mencatatkan lonjakan produksi jagung yang signifikan. Bahkan selama kuartal pertama tahun 2025, produksi jagung meningkat hampir 50%. Melihat fakta ini, tidaklah mengherankan jika negara lain mulai melirik potensi Indonesia sebagai penghasil jagung yang mampu bersaing di pasar internasional. Setiap tahunnya, harapan untuk mengurangi ketergantungan pada impor semakin mendekati kenyataan.

Strategi Ekspor dan Pengembangan Komoditas Pertanian Lainnya

Selain jagung, Indonesia juga memiliki komoditas lain yang berpotensi untuk diekspor, seperti kelapa dan beras. Dengan Malaysia yang juga memiliki permintaan tinggi terhadap beras, hal ini membuka peluang bagi Indonesia untuk memperluas jangkauan pasarnya. Kerja keras dalam meningkatkan produksi dan memenuhi standar kualitas internasional menjadi hal yang sangat penting untuk mewujudkan ambisi ini.

Presiden berkomitmen untuk meningkatkan produktivitas pertanian dengan mengandalkan teknologi dan praktik pertanian yang ramah lingkungan. Jika seluruh pihak bersinergi, bukan tidak mungkin Indonesia akan segera mencapai swasembada pangan yang selama ini diimpikan. Terlihat bahwa industri pertanian Indonesia sangat menjanjikan, dan ketika potensi ini dikelola dengan baik, dapat memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian nasional.

Previous Post

Bikin Lari Lebih Efektif Tanpa Cedera dan Tidur Lebih Nyenyak Dengan Cara Ini

Next Post

Panduan Lengkap Tata Cara Ibadah Lempar Jumrah dalam Haji Sesuai Sunnah

Rekomendasi

Eksplorasi Desa BRILiaN di Lereng Gunung Merapi dalam Membangun Pariwisata Alam dan Agrikultur

Eksplorasi Desa BRILiaN di Lereng Gunung Merapi dalam Membangun Pariwisata Alam dan Agrikultur

Turis Nekat Temui Suku Mematikan di Papua Nugini Demi Konten dan Bertaruh Nyawa

Turis Nekat Temui Suku Mematikan di Papua Nugini Demi Konten dan Bertaruh Nyawa

Biaya Kuliah Semakin Meningkat, Kampus Didorong Tawarkan Solusi Keuangan Inklusif

Biaya Kuliah Semakin Meningkat, Kampus Didorong Tawarkan Solusi Keuangan Inklusif

Universitas Udayana Tambah Jalur Mandiri untuk Penerimaan Mahasiswa Baru 2025

Universitas Udayana Tambah Jalur Mandiri untuk Penerimaan Mahasiswa Baru 2025

Indonesia Masih Impor Hijab dari China, Gubernur BI Ungkap Potensi di Tasikmalaya

Indonesia Masih Impor Hijab dari China, Gubernur BI Ungkap Potensi di Tasikmalaya

10 Alasan Mengapa Notebook Lebih Menarik Dibandingkan Laptop

10 Alasan Mengapa Notebook Lebih Menarik Dibandingkan Laptop

Rekayasa Lalu Lintas untuk Pawai Juara Persib di Bandung

Rekayasa Lalu Lintas untuk Pawai Juara Persib di Bandung

Sidebar

Kategori

  • Bisnis
  • Digital
  • Edukasi
  • Network
  • Trend
Pos Benua

© 2025 Posbenua.id | Hak Cipta Dilindungi

Navigate Site

  • Hubungi Kami
  • Privacy Policy

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Bisnis
  • Digital
  • Edukasi
  • Network
  • Trend

© 2025 Posbenua.id | Hak Cipta Dilindungi

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?