www.posbenua.id – Inisiatif sosial yang diusung oleh mahasiswa semakin menunjukkan kepedulian terhadap kondisi masyarakat. Salah satu yang menarik perhatian adalah kegiatan ‘Tebus Beras Murah’ yang dihelat di sebuah universitas ternama. Kegiatan ini tidak hanya menjawab permasalahan ekonomi, tetapi juga menjadi contoh nyata pengabdian mahasiswa kepada masyarakat.
Di tengah situasi perekonomian yang kurang stabil, mahasiswa menggelar kegiatan ini untuk membantu warga sekitar. Dengan harga terjangkau, banyak masyarakat yang antusias untuk mendapatkan beras dan mie instan. Bagaimana kegiatan ini bisa membawa dampak positif bagi masyarakat lokal? Mari kita telusuri lebih dalam.
Strategi Mahasiswa dalam Menjawab Isu Ketahanan Pangan di Perkotaan
Kegiatan ‘Tebus Beras Murah’ tidak hanya sekedar pembagian sembako, tetapi juga merupakan langkah strategis dalam menjawab isu ketahanan pangan. Dalam acara ini, mahasiswa menjual paket beras dan mie instan dengan harga yang sangat terjangkau, yaitu Rp 10.000 untuk setiap paket. Tidak hanya menguntungkan, harga tersebut juga sangat membantu masyarakat yang sedang berjuang memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Menurut data, banyak warga yang tergolong dalam ekonomi menengah ke bawah merasa terbantu dengan adanya inisiatif ini. Pengalaman langsung dari warga yang datang menunjukkan tingginya antusiasme yang ada. Satu paket beras empat kilogram jelas sangat berarti bagi mereka dalam kondisi sulit seperti sekarang ini.
Manfaat Kegiatan Sosial bagi Masyarakat dan Lingkungan Sekitar
Selain membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan, kegiatan ini juga memperkuat hubungan antara mahasiswa dan komunitas sekitar. Melalui interaksi dalam acara tersebut, mahasiswa bisa lebih memahami realitas yang dihadapi masyarakat. Salah satu contoh nyata adalah banyaknya ibu rumah tangga dan pengemudi ojek online yang datang berpartisipasi.
Kegiatan ini diharapkan menjadi acara rutin yang bisa membantu warga setiap bulannya. Ketua panitia menyatakan bahwa mahasiswa siap untuk melanjutkan program serupa yang memberikan dampak positif. Dengan melibatkan berbagai pihak, kegiatan ini dapat membawa perubahan yang signifikan di lingkungan sekitar, membangun kepekaan sosial di kalangan mahasiswa.
