www.posbenua.id – Di tengah kesibukan dan harapan para pencari kerja, job fair sering menjadi tempat yang dicari-cari untuk menemukan peluang baru. Namun, baru-baru ini seorang HRD mengeluarkan pernyataan mengejutkan yang mengguncang kepercayaan banyak orang terkait acara tersebut. Pernyataan ini memicu debat hangat di kalangan pengguna media sosial.
Dalam sebuah video yang viral, HRD tersebut menyatakan, “Job fair itu omong kosong, 90% perusahaan tidak benar-benar mencari karyawan!” mengundang banyak reaksi negatif. Hal ini mendorong banyak pencari kerja untuk meragukan efektivitas acara job fair yang mereka anggap sebagai harapan untuk mendapatkan pekerjaan.
Menggali Fakta Menarik Seputar Job Fair di Indonesia
Job fair, yang sering kali diadakan di berbagai kota, seharusnya menjadi jembatan antara pencari kerja dan perusahaan. Namun, kenyataannya, tidak sedikit yang merasakan kekecewaan setelah mengikuti acara tersebut. Menurut statistik yang ada, hanya sekitar 10% pengunjung job fair yang berhasil mendapatkan pekerjaan dari acara tersebut dalam waktu dekat.
Data terbaru dari berbagai penelitian menunjukkan bahwa banyak perusahaan yang terlibat dalam job fair sebenarnya hanya melakukan branding perusahaan dan tidak memiliki kebutuhan mendesak akan karyawan baru. Hal ini menciptakan kesan bahwa job fair hanyalah bentuk formalitas dan bukan solusi nyata untuk permasalahan pengangguran.
Memahami Kelemahan dan Kekuatan Job Fair Sebagai Sarana Pencari Kerja
Adanya pandangan skeptis ini bukan berarti job fair sepenuhnya tidak bermanfaat. Justru, job fair dapat menjadi tempat yang baik untuk membangun jaringan. Banyak pencari kerja yang menemukan peluang berharga melalui koneksi yang mereka buat selama acara tersebut. Strategi yang tepat saat menghadiri job fair dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan pekerjaan.
Sebelum mengikuti job fair, penting untuk melakukan riset tentang perusahaan yang akan hadir. Siapkan dokumen lamaran dan pertanyaan yang ingin diajukan kepada perekrut. Dengan demikian, job fair dapat berfungsi secara maksimal sebagai sarana untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Meskipun ada keluhan, pengalaman positif tetap ada dan membantu banyak orang untuk menemukan jalan menuju karir mereka.
